Rabu, 28 November 2012

Perjalanan Yang Baik

Selesai membangun jalan baru, sang raja mengadakan kompetisi "Perjalanan yang Baik" untuk mendapatkan umpan balik. Peserta dipersilahkan memakai pakaian sebagus mungkin dengan kendaraan apa pun yang dihias seindah mungkin, dan menyusuri dari ujung jalan sampai gerbang istana.



Sampai siang, berpuluh-puluh peserta sampai di depan gerbang istana, dan mereka semua menyampaikan pujian yang hampir sama tentang baiknya jalan baru yang dibangun, dengan catatan sebuah keluhan, "Ada sebuah gundukan puing di tengah jalan yang menghalangi kelancaran perjalanan." Namun, tak ada seorang pun yang berbuat sesuatu tentangnya.

Di ujung waktu penutupan, muncul seorang yang sederhana menarik sebuah kereta berisi puing-puing. Dengan hormat ia menghadap sang raja dan menyerahkan sebognkah emas, "Ada gundukan puing di tengah jalan. Saya mencoba menyingkirkan dan membersihkannya. Di bawah gundukan, saya menemukan emas ini, mungkin Baginda mengetahui siapa pemiliknya,,,"

Sebelum selesai sang raja memotong, "Itu milikmu! Hadiahku bagi pemenang sayembara ini. Perjalanan yang baik adalah perjalanan dari seseorang yang peduli!"

Sahabat,

Cobaan, kesulitan, rintangan yang berada di jalan-jalan kehidupan kita adalah tantangan berhadiah dari Tuhan.

Kebanyakan orang melewati hal-hal itu tanpa peduli dan hanya mengadukan keluhan dan cibiran.

Pedulilah dan berbuatlah sesuatu tentangnya. Bersama kesulitan ada kemudahan.

Kehidupan yang baik adalah kehidupan seseorang yang peduli!!!

Semoga bermanfaat,

Salam SuksesBahagia !!!

Imam Nugroho

referensi: Peri Farouk Membuka Mata

0 komentar:

Posting Komentar

 

Labels

Popular Posts