Sabtu, 17 Maret 2012

Jadilah Seperti Air ...


Sahabat, kali ini saya akan berbagi hikmah, hikmah yang saya dapatkan dari seorang sahabat. Penting kiranya, saya menyampaikan hikmah ini kepada Anda semua. Bukankah kita harus berbagi hikmah ?


Mari kita simak bersama :



"Janganlah selalu menyelesaikan masalah dengan KEKUATAN dan KEKERASAN, akan lebih baik dan damai menyelesaiakannya dengan KELEMBUTAN...ini akan lebih INDAH dan mencapai tujuan kita"

Untuk memahami hal ini mari kita mengambil Hikmah tulisan sahabat kita Kamila Vyndarti:

Kisah BESI dan AIR

Ada dua benda yang bersahabat karib yaitu BESI dan AIR.
Besi seringkali BERBANGGA Akan DIRINYA SENDIRI.
Ia sering Menyombong kepada Sahabatnya :
"Lihat ini aku, Kuat dan Keras. Aku Tidak Seperti Kamu yang Lemah dan Lunak"
Air hanya Diam Saja Mendengar Tingkah Sahabatnya.

Suatu hari Besi Menantang Air Berlomba untuk Menembus Suatu Gua dan
Mengatasi Segala Rintangan yang ada di sana.

Aturannya :
"Barang siapa dapat melewati gua itu dengan selamat tanpa terluka
maka ia dinyatakan menang."

Besi dan Air pun mulai berlomba :
Rintangan pertama mereka ialah
mereka harus melalui Penjaga Gua itu yaitu Batu-batu yang Keras dan Tajam.
Besi mulai Menunjukkan Kekuatannya,
Ia Menabrakkan Dirinya ke batu-batuan itu.
Tetapi karena Kekerasannya batu-batuan itu Mulai Runtuh Menyerangnya
dan Besi pun Banyak Terluka di sana - sini karena Melawan Batu-batuan itu.

Air melakukan tugasnya ia menetes sedikit demi sedikit untuk
melawan bebatuan itu,
ia lembut Mengikis Bebatuan itu sehingga Bebatuan lainnya Tidak Terganggu
dan Tidak Menyadarinya,
ia Hanya Melubangi Seperlunya Saja untuk Lewat tetapi Tidak Merusak Lainnya.
Score Air dan Besi 1 : 0 untuk rintangan ini.

Rintangan kedua mereka ialah
mereka harus melalui berbagai celah sempit untuk tiba di dasar gua.
Besi Merasakan Kekuatannya,
ia Mengubah Dirinya menjadi Mata Bor yang Kuat dan
ia Mulai Berputar untuk Menembus Celah-celah itu.
Tetapi celah-celah itu ternyata Cukup Sulit untuk Ditembus,
semakin Keras ia berputar memang celah itu Semakin Hancur tetapi
ia pun juga semakin terluka.

Air dengan Santainya Merubah Dirinya Mengikuti Bentuk Celah-celah itu.
Ia Mengalir Santai dan karena Bentuknya yang Bisa Berubah
ia Bisa dengan Leluasa tanpa Terluka Mengalir Melalui Celah-celah itu dan
tiba dengan Cepat Didasar Gua.
Score air dan besi 2 : 0

Rintangan ketiga ialah
mereka harus dapat melewati Suatu Lembah dan
tiba di luar gua besi kesulitan mengatasi rintangan ini,
ia tidak tahu harus berbuat apa,
akhirnya ia berkata kepada air :
"Score kita 2 : 0,
Aku akan Mengakui Kehebatanmu jika engkau dapat
melalui rintangan terakhir ini !"

Air pun Segera Menggenang
sebenarnya ia pun Kesulitan Mengatasi Rintangan ini,
tetapi kemudian ia Membiarkan Sang MATAHARI Membantunya untuk Menguap.
Ia Terbang dengan Ringan Menjadi Awan,
kemudian ia Meminta Bantuan ANGIN untuk Meniupnya ke Seberang
dan Mengembunkannya.
Maka Air Turun sebagai HUJAN.
Air Menang Telak atas Besi dengan score 3 : 0.

JADIKANLAH HIDUPMU seperti AIR.
Ia Dapat Memperoleh Sesuatu dengan Kelembutannya Tanpa Merusak dan
Mengacaukan karena dengan Sedikit Demi Sedikit ia Bergerak tetapi
ia Dapat Menembus Bebatuan yang Keras.

Ingat HATI SESEORANG Hanya Dapat Dibuka dengan Kelembutan dan
Kasih Bukan dengan Paksaan dan Kekerasan.
KEKERASAN Hanya Menimbulkan DENDAM dan PAKSAAN hanya
Menimbulkan KEINGINAN Untuk Membela Diri.

Air Selalu Merubah Bentuknya Sesuai dengan Lingkungannya,
ia FLEXIBEL dan Tidak Kaku karena itu ia Dapat Diterima oleh Lingkungannya dan
Tidak Ada yang Bertentangan dengan Dia.

Air Tidak Putus Asa, Ia Tetap Mengalir Meskipun Melalui Celah Terkecil Sekalipun.
Ia Tidak Putus Asa.

Dan Sekalipun Air Mengalami Suatu Kemustahilan untuk MENGATASI MASALAHNYA,
Padanya Masih Dikaruniakan Kemampuan untuk MERUBAH DIRI MENJADI UAP.

(Kamila Vyndarti)

Sahabat,


Walaupun air pun bisa KERAS seperti Tsunami, banjir dan hujan badai....tapi itu adalah kondisi di luar kebiasaan...

Semoga kita bisa menghambil hikmah...


Imam Nugroho | MSB
Mindsetter SuksesBahagia

0 komentar:

Posting Komentar

 

Labels

Popular Posts