Kamis, 05 April 2012

Wahai Masalah, Aku Punya Allah Yang Maha Besar

Ucapkanlah, "Wahai masalah, aku punya Allah Yang Maha Besar!" bukan "Ya Allah, masalahku besar sekali."

Banyak diantara kita merasa hidup ini sempit. Sungguh, sempitnya hidup karena kita memenuhi hidup dengan 'masalah' itu sendiri. Masalah adalah masalah, dan memikirkan masalah itu sendiri (dengan mengeluh-kesah) akan menjadikan semakin senangnya masalah menggerayangi pikiran kita. Maka, letakkan masalahnya dengan segera.

Cerita di bawah ini, mengajari kita tentang pentingnya segera meletakkan masalah dalam kehidupan. Mari kita simak bersama.

Seorang dosen sedang memberikan kuliah tentang Manajemen Stres. Dia mengangkat segelas air dan seraya bertanya kepada mahasiswanya. “Seberapa berat anda kira segelas air ini? Siapa yang mampu mengangkatnya?” Serentak seluruh mahasiswa tertawa. “Wah, enteng, Paling-paling 20 gram sampai 30 gram”. Riuh suara kelas dengan wajah mahasiswa yang sedikit mencemooh.
Mulailah pak Dosen menjelaskan, “Ini bukanlah masalah berat absolutnya, tapi tergantung berapa lama anda memegangnya. Jika saya memegangnya selama 1 menit, tidak ada masalah. Jika saya memegangnya selama 1 jam, lengan kanan saya akan terasa sakit. Dan jika saya memegangnya selama 1 hari penuh, mungkin anda harus memanggilkan ambulans untuk saya. Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama saya memegangnya, maka bebannya akan semakin berat”.

Aha, silahkan Anda simpulkan sendiri hikmahnya.

Dan, satu hal lagi yang harus kita lakukan dalam menghadapi masalah adalah segera fokus kepada Sumber Pemecah Masalah, yaitu Allah SWT. Dengan memfokuskan diri kepada-Nya, beban masalah dan jalan keluarnya akan terasa lebih barakah. Ya, karena atas ijin dan ridho-Nya.

Sungguh, masalah-masalah kita terlalu kecil dibandingkan dengan-Nya. Maka, fokuslah kepada-Nya dengan berkata, "Wahai masalah, aku punya Allah Yang Maha Besar!!!"


Salam SuksesBahagia

Imam Nugroho | MSB
Mindsetter SuksesBahagia 

0 komentar:

Posting Komentar

 

Labels

Popular Posts